Saturday 9 March 2013

Ditelan malam

Aku ingin berteriak pada malam
Mengapa ia selalu datang terlambat
Belum habis keluhku, sudah pergi dengan tergesa-gesa
Aku bertanya pada malam
Mungkin saja dia miliki waktu yang lebih panjang
Membiarkan aku yang semangat meracau

Andai malam tinggal lebih lama
Akan kuceritakan duduk masalahnya
Dari hulu hingga hilirnya
Sampai habis amarah dan dendam

Ternyata malam selalu terasa pergi lebih cepat
Belum sempat rasanya mata tertutup rapat
Aku sudah kembali menemui siang
Kucari sedihku, ternyata sudah ditelan malam



No comments:

Post a Comment